9 Drummer Hebat Indonesia

Oke ,Langsung aja saya akan membagikan artikel tentang musik. Dan di sini yang akan saya bahas adalah para drummer hebat Indonesia menurut saya, kalau kamu pengen nambahin bisa kamu tambah di kotak komentar ..oke “. Yak, berikut ulasanya ..

1. GILANG RAMADHAN ( Drummer Krakatau, JavaJazz )

Gilang Ramadan (lahir di Bandung, 30 Mei 1963; umur 47 tahun) adalah drummer dan musisi Indonesia. Gilang Ramadan menikah dengan aktris dan pembawa acara Shahnaz Haque. Gilang Ramadan merupakan putra kedua dari pasangan Ramadan Kartahadimadja (Ramadan K.H.), seorang sastrawan, pelukis, penulis dan Safrida Nasution, Duta Besar RI.

Pendidikan Musik
Sejak masih kanak-kanak, Gilang telah berkenalan dengan berbagai alat musik, seperti piano,biola, dan alat musik yang paling disukainya, drum. Gilang belajar biola pertama kali di Taman Ismail Marzuki (TIM) pada tahun 1971. Ia menjadi murid termuda disana. Pendalaman musiknya berlanjut ketika dua tahun kemudian. Gilang sempat pergi ke Perancis untuk belajar piano dan organ pada Slamet Abdul Sjukur, komponis kondang yang juga sempat menularkan ilmunya pada Tony Prabowo, Paramitha Rusady, Soe Tjen Marching dan Rahayu Supanggah.

Adik Gumilang Ramadan ini meneruskan studinya di Amerika Serikat di Hollywood Professional School, pada jurusan musik tahun 1980-1982. Pada saat yang hampir sama tahun 1981-1984 Gilang belajar di Los Angeles City College (LACC), mengambil jurusan Perkusi. Gilang sempat bermain di beberapa band di Amerika, antara lain bergabung dengan LACC Big Band yang beraliran mainstream jazz pada tahun 1983.( sumber : wikipedia )

2. BUDHY HARYONO ( Drummer Tiket, GIGI, Kantata Takwa, Karimata )

Tak banyak pemain drum seperti Budhy Haryono, yang sekaligus menguasai beberapa alat musik. Pada awal membentuk band, kelas satu SMP, Budhy memainkan gitar. Tapi setelah melihat abangnya main drum ia langsung kepincut dan mencobanya.”Pertama main dram, saya sudah bisa single beat,”ujar pria kelahiran Cimahi, 4 April 1962, ini.

Sebelum bergabung dengan GIGI, ia mengaku sempat merasa menjadi penggemar berat lagu-lagu GIGI. Apalagi ia sudah kenal lama dengan Armand (vokal) dan Budjana (gitar). Namun sayang, Budhy hengkang dari GIGI setelah membesut album Salam Kedelapan. Sebenarnya karakter keras pukulan drum Budhy, sangat-sangat pernah membekas di soulnya musik GIGI. Pengagum Jeff Porcaro (drummer Toto, almarhum), Pat Metheny, Vinnie Colaiuta (sering mendukung Sting) dan Steve Gadd (dari GRP) ini kini membesut di bidang perdrummeran bersama sejawat lama nya ketika di GIGI, yaitu si pembetot dan pencabik bass, Opet dalam 1 naungan grup pop cadas, Tiket.

Budhy juga ditengarai sekarang menjadi bos bagi band-band pemula yang akan diluncurkan di industri musik Indonesia. Karakter pukulan drum Budhy selalu datang dari hati.( sumber : th1979.wordpress.com )

3. RONALD ( Drummer GIGI, DR.PM )

Ronald Fristianto (Pop/Rock), ex drummer Gigi dan Dr.PM ini saat ini bergabung di Andi Rianto Orkestra. Permainannya sangat berkarakter, terutama tuning snare drum dan pemilihan cymbalnya. Sekalipun saat ini ia diendorse oleh Taye, rupanya tidak mengurangi sound khas snare drumnya saat ia menggunakan Sonor Hi-Lite andalannya yang masih ia simpan rapi di apartemen barunya ini di daerah Kelapa Gading.

Motivasinya untuk belajar dan didukung attitudenya yang sangat baik, pelan-pelan ia mampu sught reading saat ia bergabung di Andi Rianto Orkestra ini. Drummer satu ini sangat khas fill ini flamnya yang mampu dikenali oleh para drummer. Drummer yang mengidolakan Yesaya Soemantri atau Echa ini kini menggunakan UFIP cymbal disetiap performanya. Ia juga pernah menjadi Additional Player untuk Ada band. (sumber : drummerlinemagazine.freehostia.com )

4. WONG AKSAN ( Drummer Indra Reborn, Potret, Dewa 19 )

Sri Aksana Sjuman (EYD: S.A. Syuman; lahir 22 September 1970; umur 40 tahun), atau lebih dikenal dengan nama Wong Aksan, adalah seorang musikus Indonesia. Ia juga adalah anak dari sutradara legendaris Indonesia, Sjuman Djaja, dari perkawinannya dengan Farida Oetoyo.Aksan masuk menjadi drummer grup musik Dewa 19 setelah album Terbaik Terbaik (1995) selesai. Namun setelah menyelesaikan pembuatan album Pandawa Lima, pada tanggal 04 Juni 1998 Wong Aksan dikeluarkan dari Dewa 19, sebab pukulan drum Aksan dinilai mengarah ke musik jazz. Saat ini Aksan adalah drummer dari grup musik Potret.( sumber  : wikipedia )

5. ENO NETRAL ( Drummer Netral )

Bernama asli Eno Gitara Ryanto.Lahir di Jakarta, 11 Oktober 1979.

Cita-cita Eno Gitara Ryanto adalah menjadi seorang insinyur. Namun karena sejak kecil telah terbiasa mendengar musik-musik milik Led Zeppelin, Deep Purple dan King Crimson, akhirnya Eno, demikian ia biasa dipanggil, terpengaruh.

Alat musik yang pertama dikuasainya bukan drum melainkan gitar. Bahkan ia sempat belajar gitar klasik ketika duduk di bangku SD.

Namun ketika duduk di bangku SMA, ia mulai jenuh bermain gitar. Eno mencoba drum dan akhirnya beralih pada alat musik itu.
Eno yang memilih jurusan Arsitek di Universitas Pancasila ini bergabung dengan bandNetral pada 26 Maret 1999, menggantikan Bimo yang keluar.
Dalam kehidupan pribadinya, selepas putus dengan VJ Cathy Sharon, ia menjalin hubungan dengan artis cantik, Nadila Ernesta. ( sumber : kapanlagi )

6. MAGI /rif ( Drummer /rif )
Dia adalah penggebuk drum di band /rif. Ia menekuni drum ketika tanpa sengaja menyaksikan gaya Tommy Lee drummer Motley Crue. Yang menurutnya gaya yg Liar tapi asik. Dia ikut kursus drum di YPPM salah satu sekolah musik di Bandung.
Maggi juga terbilang selalu berpenampilan nyentrik.Contohnya aja pakai rok di saat pertunjukan dan penggarapan video klip. Namun dia juga termasuk Drummer yang hebat, walau selalu nyeleneh.
7. RERE ( Drummer Ada Band, Grass Rock, Dewa 19 )
Menurut informasi yang saya himpun rere bernama asli Reza “Rere” Pahlevi. Rere mempunyai sebutan yang biasanya akrab dipanggil “papa” Rere dalam Ada Band. Yang saya dengar saat dia menggebuk Drumnya jiwa Rock yg kental terdapat di dalamnya.Dan juga Ia masih menyisakan “gimmick” dalam gempuran drumnya. Yah memang sedikit sekali yg saya himpun untuk info tentang Rere, tapi yg saya tahu dia mantan drummer GrassRock, Dewa 19 dan sekarang ia masih menjadi additional Player untuk Ada Band.
8. HENDY ( Drummer GIGI )
Gusti erhandy rahmatullah, dilahirkan di Banjarmasin, 10 Maret 1980, adalah seorang drummer piawai yang kini menjaga kekuatan dari band papan atas Indonesia, GIGI. Hendy mulai mengenal drum sejak berusia 5 tahun. Ketertarikannya pada drum berawal dari adanya band keluarga, Pawaka. Adanya band keluarga tersebut mengundang Hendy untuk turut serta didalamnya, bersama kakak-kakaknya. Selain faktor tersebut, Hendy mengaku bahwa ada suatu kebiasaan buruk yang mengarahkannya pada drum. Kesukaannya melempar-lempar benda untuk melampiaskan amarahnya tersalurkan lewat permainannya pada drum.
Pada tahun 1989, hendy sangat ingin belajar drum dengan Gilang ramadhan, tapi karena padatnya jadwal gilang ramadhan akhirnya hendy hanya belajar dengan asisiten gilang ramadhan yaitu lemmy ibrahim di indra lesmana workshop ( sekolah musik farabi ) ( sumber :drummerlinemagazine.freehostia.com dan drumer-drum.blogspot.com )
Dan satu lagi drummer yang menurut saya “kereenn” maksudnya saat dia bermain dgn drumnya..
9. Tyo Nugros ( Dewa )
Setyo Nugroho, akrab dipanggil Tyo Nugros, lahir di Jakarta, 21 Desember 1970. Lelaki pendiam ini adalah penggebuk drum dari kelompok musik Dewa 19.Tyo pernah aktif kuliah dan tercatat sebagai siswa di Percussion Institute of Technology (PIT) dan Musicians Institute (MI) Hollywood Amerika Serikat. Malah drummer kenamaan Matt Laug, turut membentuk karakternya sebagai penabuh drum dengan gaya tertentu yang melekat pada dirinya.
Nama Tyo terkenal sejak bergabung dalam grup musik Dewa 19. Sebelumnya Tyo adalah drummer grup musik rock Getah. Namun sejak awal tahun 2008, Tyo dinyatakan resmi keluar dari Dewa 19, yang ditandai dengan dikenalkannya drumer baru bernama Agung.Sebelum bergabung di Dewa 19, pria yang memiliki tinggai 173 cm ini pernah tergabung dalam kelompok Getah serta sebagai additional musician di Ahmad Band dan Haris Ioni Band.
Sebelum menjatuhkan pilihan pada drum, Tyo telah merasakan bermain gitar, saksofon, dan kibor. Saat SMP, Tyo belajar drum secara formal di Sekolah Musik Farabi dan sempat diajar oleh Keenan Nasution dan Gilang Ramadhan. Setamat SMA, Tyo malah meneruskan sekolah di STEKPI (Sekolah Tinggi Ilmu Keuangan dan Perbankan Indonesia). Namun tak lama Tyo pun memutuskan kuliah jurusan Music & Video Business di Seattle, Amerika Serikat. Sayangnya setiba di sana Tyo merasa kurikulumnya tak sesuai dan akhirnya bisa diterima di Percussion Institute of Technology (PIT) dan Musicians Institute (MI) Hollywood Amerika Serikat. Saat kuliah di Amerika itulah Tyo bertemu banyak drumer kenamaan dan sekaligus belajar dari mereka. Salah satunya adalah Matt Laug yang turut andil dalam membentuk karakter pukulan drum Tyo.( sumber :drumer-drum.blogspot.com).
Sebagai tambahan saat ini Tyo sudah tidak bermain untuk Dewa. Kalau tidak salah sejak tahun 2006 atau berapa saya lupa. Menurut info2 yang saya dengar , katanya dia mengalami patah jari atau apa saya gax tahu( nie kabar belum tentu bener ) Yang jelas karena itu dia sudah jarang eksis kembali di dunia musik.
  1. drummer2 indonesia, ok i agree with you…thanks

    • yo’i bro..
      thanks ,,udah berkenan ngunjungin blog ini..

    • Drum
    • Januari 4th, 2013

    untuk gilang ramadan sih oke. tapi eno?????
    coba you lihat Echa sumantrie

    • yup, gan ..
      itu juga ok..
      thanks dah mampir dan ngasih tmbahan ..

  1. No trackbacks yet.

Tinggalkan Balasan ke halobro Batalkan balasan